Tuesday, May 14, 2013

The Six Easiest Steps to Save Money and Live More Sustainably



If you care about the environment but don't know where to start, or if you just want to save a little dough, here are the six easiest ways to do both! Even beginners can do their part!

1. Use Human Propulsion - Unless you live literally in the middle of nowhere, the easiest way to save some money, save some fuel and do something good for your body is to ditch the car. Instead of driving to the grocery store or a friends house, consider walking, jogging or biking. Not only will your wallet thank you, your body will too!

2. Turn Down the Thermostat - Sure, you might live in a cold zone, but do you really notice the difference between 68 degrees and 65? Turn down your thermostat during the day and wear more clothing. Stay busy...moving around will generate human-heat! At night, make sure you have a good set of organic comforters or blankets and stay cozy underneath. You won't need to heat the house if you're nice and warm in bed. In the summer, turn down the AC and enjoy a little natural breeze, or consider going shopping or to the movies where the climate is controlled for you! You'll save on cash, and you'll save the environment.

3. Unplug Your Appliances - Even appliances that are off, but still plugged in are drawing power. By unplugging them, you will save dozens to hundreds on your electricity bill. Turn off your lights when you're not using them! Ditch the old computers and go to tablets. Charging them regularly costs about half as much as the traditional desktop/laptop computers. Invest in EnergyStar approved appliances for even greater savings.

4. Shop Smart - Used to be that buying organic and sustainable products at the grocery store would cost you an arm and a leg. No more! Greener products are often just as cheap, if not more so, than their non-green counterparts, and they are only getting cheaper in comparison. Buy organic dairy, meats and produce, and environmentally friendly cleaning and pharmaceutical products. Bring your own re-usable shopping bag and carry your take home on your back instead of in your car.

5. Garden Smart - Plant an organic garden. It will bring you closer to the earth and encourage better, more sustainable practices in your every day life. Landscape your properties with native and drought tolerant plants to save on water and avoid the spread of invasive species. Landscape with edible plants...nothing better than having your own blackberry and raspberry bushes on site!

6. Read about Green Living Online: I recently posted a list of my 10 favorite Green Living blogs. You should check them out! Or, you could do some Googling to find ones that you like as well. You'll save on paper by not buying books, and the more you read about green and sustainable practices, the more likely you are think about them every day. Knowledge is power, and key to your living a greener life! Bonus Tip: Tell your friends, family and co-workers about the steps you are taking to improve your life and encourage others to do the same. The more you do so, the more you will find other like-minded people. You'll build a network, you'll get a ton of good ideas and you'll be doing your part to help us all live more sustainably!

Saturday, May 11, 2013

Dialog Nabi bersama Raja Iblis

surah Al Baqarah ayat 34
Dan (ingatlah) ketika kami berfirman kepada malaikat: “Tunduklah (beri hormat) kepada Nabi Adam”. Lalu mereka sekaliannya tunduk memberi hormat melainkan Iblis; ia enggan dan takbur, dan menjadilah ia dari golongan yang kafir.

Allah SWT telah memerintahkan seorang Malaikat menemui Iblis supaya dia menghadap Rasulullah saw untuk memberitahu segala rahasianya, baik yang disukai maupun yang dibencinya. Hikmatnya ialah untuk meninggikan derajat Nabi Muhammad SAW dan juga sebagai peringatan dan perisai kepada umat manusia.

Maka Malaikat itu pun berjumpa Iblis dan berkata, “Hai Iblis! Bahwa Allah Yang Maha Mulia dan Maha Besar memberi perintah untuk menghadap Rasullullah saw. Hendaklah engkau buka segala rahasiamu dan apapun yang ditanya Rasulullah hendaklah engkau jawab dengan sebenar-benarnya. Jikalau engkau berdusta walau satu perkataan pun, niscaya akan terputus semua anggota badanmu, uratmu, serta disiksa dengan azab yang amat keras.”

Mendengar ucapan Malaikat yang dahsyat itu, Iblis sangat ketakutan. Maka segeralah dia menghadap Rasulullah SAW dengan menyamar sebagai seorang tua yang buta sebelah matanya dan berjanggut putih 10 helai, panjangnya seperti ekor lembu.

Iblis pun memberi salam, sehingga 3 kali tidak juga dijawab oleh Rasulullah saw. Maka sambut Iblis (alaihi laknat),

“Ya Rasulullah! Mengapa engkau tidak mejawab salamku? Bukankah salam itu sangat mulia di sisi Allah?” Maka jawab Nabi dengan marah, “Hai Aduwullah seteru Allah! Kepadaku engkau menunjukkan kebaikanmu? Janganlah mencoba menipuku sebagaimana kau tipu Nabi Adam a.s sehingga keluar dari syurga, Habil mati teraniaya dibunuh Qabil dengan sebab hasutanmu, Nabi Ayub engkau tiup dengan asap beracun ketika dia sedang sujud sembahyang hingga dia sengsara beberapa lama, kisah Nabi Daud dengan perempuan Urya, Nabi Sulaiman meninggalkan kerajaannya karena engkau menyamar sebagai isterinya dan begitu juga beberapa Anbiya dan pendeta yang telah menanggung sengsara akibat hasutanmu.

Hai Iblis! Sebenarnya salam itu sangat mulia di sisi Allah azza wajalla, cuma salammu saja aku tidak hendak menjawabnya karena diharamkan Allah. Maka aku kenal baik-baik engkaulah Iblis, raja segala iblis, syaitan dan jin yang menyamar diri. Apa kehendakmu datang menemuiku?”

Taklimat Iblis, “Ya Nabi Allah! Janganlah engkau marah. Karena engkau adalah Khatamul Anbiya maka dapat mengenaliku. Kedatanganku adalah diperintah Allah untuk memberitahu segala tipu dayaku terhadap umatmu dari zaman Nabi Adam hingga akhir zaman. Ya Nabi Allah! Setiap apa yang engkau tanya, aku bersedia menerangkan satu persatu dengan sebenarnya, tiadalah aku berani menyembunyikannya.”

Maka Iblis pun bersumpah menyebut nama Allah dan berkata, “Ya Rasulullah! Sekiranya aku berdusta barang sepatah pun niscaya hancur leburlah badanku menjadi abu.”

Apabila mendengar sumpah Iblis itu, Nabi pun tersenyum dan berkata dalam hatinya, inilah satu peluangku untuk menyiasati segala perbuatannya agar didengar oleh sekalian sahabat yang ada di majlis ini dan menjadi perisai kepada seluruh umatku.

Pertanyaan Nabi (1):
“Hai Iblis! Siapakah sebesar-besar musuhmu dan bagaimana aku terhadapmu?”

Jawab Iblis:
“Ya Nabi Allah! Engkaulah musuhku yang paling besar di antara segala musuhku di muka bumi ini.”

Maka Nabi pun memandang muka Iblis, dan Iblis pun menggeletar karena ketakutan. Sambung Iblis, “Ya Khatamul Anbiya! Ada pun aku dapat merubah diriku seperti sekalian manusia, binatang dan lain-lain hingga rupa dan suara pun tidak berbeda, kecuali dirimu saja yang tidak dapat aku tiru karena dicegah oleh Allah.

Kiranya aku menyerupai dirimu, maka terbakarlah diriku menjadi abu. Aku cabut iktikad / niat anak Adam supaya menjadi kafir karena engkau berusaha memberi nasihat dan pengajaran supaya mereka kuat untuk memeluk agama Islam, begitu jugalah aku berusaha menarik mereka kepada kafir, murtad atau munafik. Aku akan menarik seluruh umat Islam dari jalan benar menuju jalan yang sesat supaya masuk ke dalam neraka dan kekal di dalamnya bersamaku.”

Pertanyaan Nabi (2):
“Hai Iblis! Bagaimana perbuatanmu kepada makhluk Allah?”

Jawab Iblis:
“Adalah satu kemajuan bagi perempuan yang merenggangkan kedua pahanya kepada lelaki yang bukan suaminya, setengahnya hingga mengeluarkan benih yang salah sifatnya. Aku goda semua manusia supaya meninggalkan sholat, terbuai dengan makan minum, berbuat durhaka, aku lalaikan dengan harta benda daripada emas, perak dan permata, rumahnya, tanahnya, ladangnya supaya hasilnya dibelanjakan ke jalan haram.

Demikian juga ketika pesta yang bercampur antara lelaki dan perempuan. Disana aku lepaskan sebesar-besar godaan supaya hilang peraturan dan minum arak. Apabila terminum arak itu maka hilanglah akal, fikiran dan malunya. Lalu aku ulurkan tali cinta dan terbukalah beberapa pintu maksiat yang besar, datang perasaan hasad dengki hingga kepada pekerjaan zina. Apabila terjadi kasih antara mereka, terpaksalah mereka mencari uang hingga menjadi penipu, peminjam dan pencuri.

Apabila mereka teringat akan salah mereka lalu hendak bertaubat atau berbuat amal ibadat, aku akan rayu mereka supaya mereka menangguhkannya. Bertambah keras aku goda supaya menambahkan maksiat dan mengambil isteri orang. Bila kena goda hatinya, datanglah rasa ria, takabur, megah, sombong dan melengahkan amalnya. Bila pada lidahnya, mereka akan gemar berdusta, mencela dan mengumpat. Demikianlah aku goda mereka setiap saat.”

Pertanyaan Nabi (3):
“Hai Iblis! Mengapa engkau bersusah payah melakukan pekerjaan yang tidak mendatangkan faedah bahkan menambahkan laknat yang besar serta siksa yang besar di neraka yang paling bawah? Hai yang dikutuk Allah! Siapa yang menjadikanmu? Siapa yang melanjutkan usiamu? Siapa yang menerangkan matamu? Siapa yang memberi pendengaranmu? Siapa yang memberi kekuatan anggota badanmu?”

Jawab Iblis:
“Semuanya itu adalah anugerah daripada Allah Yang Maha Besar juga. Tetapi hawa nafsu dan takabur membuatku menjadi jahat sebesar-besarnya. Engkau lebih tahu bahwa Diriku telah beribu-ribu tahun menjadi ketua seluruh Malaikat dan pangkatku telah dinaikkan dari satu langit ke satu langit yang tinggi. Kemudian Aku tinggal di dunia ini beribadat bersama sekalian Malaikat beberapa waktu lamanya.

Tiba-tiba datang firman Allah SWT hendak menjadikan seorang Khalifah di dunia ini, maka akupun membantah. Lalu Allah menciptakan lelaki (Nabi Adam) lalu dititahkan seluruh Malaikat memberi hormat kepada lelaki itu, kecuali aku yang ingkar. Oleh karena itu Allah murka kepadaku dan wajahku yang tampan rupawan dan bercahaya itu bertukar menjadi keji dan kelam. Aku merasa sakit hati. Kemudian Allah menjadikan Adam raja di syurga dan dikurniakan seorang permaisuri (Siti Hawa) yang memerintah seluruh bidadari. Aku bertambah dengki dan dendam kepada mereka.

Akhirnya aku berhasil menipu mereka melalui Siti Hawa yang menyuruh Adam memakan buah Khuldi, lalu keduanya diusir dari syurga ke dunia. Keduanya berpisah beberapa tahun dan kemudian dipertemukan Allah (di Padang Arafah), hingga mereka mendapat beberapa orang anak. Kemudian kami hasut anak lelakinya Qabil supaya membunuh saudaranya Habil. Itu pun aku masih tidak puas hati dan berbagai tipu daya aku lakukan hingga Hari Kiamat.

Sebelum Engkau lahir ke dunia, aku beserta bala tentaraku dengan mudah dapat naik ke langit untuk mencuri segala rahasia serta tulisan yang menyuruh manusia berbuat ibadat serta balasan pahala dan syurga mereka. Kemudian aku turun ke dunia, dan memberitahu manusia yang lain aripada apa yang sebenarnya aku dapatkan, dengan berbagai tipu daya hingga tersesat dengan berbagai kitab bid’ah dan carut-marut.

Tetapi ketika engkau lahir ke dunia ini, maka aku tidak dibenarkan oleh Allah untuk naik ke langit serta mencuri rahasia, kerana banyak Malaikat yang menjaga di setiap lapisan pintu langit. Jika aku berkeras juga hendak naik, maka Malaikat akan melontarkan anak panah dari api yang menyala. Sudah banyak bala tenteraku yang terkena lontaran Malaikat itu dan semuanya terbakar menjadi abu. Maka besarlah kesusahanku dan bala tentaraku untuk menjalankan tugas menghasut.”

Pertanyaan Nabi (4):
“Hai Iblis! Apakah yang pertama engkau tipu dari manusia?”

Jawab Iblis:
“Pertama sekali aku palingkan iktikad / niatnya, imannya kepada kafir juga ada dari segi perbuatan, perkataan, kelakuan atau hatinya. Jika tidak berhasil juga, aku akan tarik dengan cara mengurangi pahala. Lama-kelamaan mereka akan terjerumus mengikut kemauan jalanku”

Pertanyaan Nabi (5):
“Hai Iblis! Jika umatku sholat karena Allah, bagaimana keadaanmu?”

Jawab Iblis:
“Sebesar-besarnya kesusahanku. Gementarlah badanku dan lemah tulang sendiku. Maka aku kerahkan berpuluh-puluh iblis datang menggoda seorang manusia, pada setiap anggota badannya.

Setengah-setengahnya datang pada setiap anggota badannya supaya malas sholat, was-was, terlupa bilangan rakaatnya, bimbang pada pekerjaan dunia yang ditinggalkannya, sentiasa hendak cepat habis sholatnya, hilang khusyuknya – matanya sentiasa menjeling ke kiri kanan, telinganya senantiasa mendengar orang bercakap serta bunyi-bunyi yang lain. Setengah Iblis duduk di belakang badan orang yang sembahyang itu supaya dia tidak kuasa sujud berlama-lama, penat atau duduk tahiyat dan dalam hatinya senantiasa hendak cepat habis sholatnya, itu semua membawa kepada kurangnya pahala. Jika para Iblis itu tidak dapat menggoda manusia itu, maka aku sendiri akan menghukum mereka dengan seberat-berat hukuman.”

Pertanyaan Nabi (6):
“Jika umatku membaca Al-Quran karena Allah, bagaimana perasaanmu?”

Jawab Iblis:
“Jika mereka membaca Al-Quran karena Allah, maka rasa terbakarlah tubuhku, putus-putus segala uratku lalu aku lari daripadanya.”

Pertanyaan Nabi (7):
“Jika umatku mengerjakan haji karena Allah, bagaimana perasaanmu?”

Jawab Iblis:
“Binasalah diriku, gugurlah daging dan tulangku karena mereka telah mencukupkan rukun Islamnya.”

Pertanyaan Nabi (8):
“Jika umatku berpuasa karena Allah, bagaimana keadaanmu?”

Jawab Iblis:
“Ya Rasulullah! Inilah bencana yang paling besar bahayanya kepadaku. Apabila masuk awal bulan Ramadhan, maka memancarlah cahaya Arasy dan Kursi, bahkan seluruh Malaikat menyambut dengan suka cita. Bagi orang yang berpuasa, Allah akan mengampunkan segala dosa yang lalu dan digantikan dengan pahala yang amat besar serta tidak dicatatkan dosanya selama dia berpuasa. Yang menghancurkan hatiku ialah segala isi langit dan bumi, yakni Malaikat, bulan, bintang, burung dan ikan-ikan semuanya siang malam mendoakan ampunan bagi orang yang berpuasa. Satu lagi kemuliaan orang berpuasa ialah dimerdekakan pada setiap masa dari azab neraka. Bahkan semua pintu neraka ditutup manakala semua pintu syurga dibuka seluas-luasnya, serta dihembuskan angin dari bawah Arasy yang bernama Angin Syirah yang amat lembut ke dalam syurga. Pada hari umatmu mulai berpuasa, dengan perintah Allah datanglah sekalian Malaikat dengan garangnya menangkapku dan tentaraku, jin, syaitan dan ifrit lalu dipasung kaki dan tangan dengan besi panas dan dirantai serta dimasukkan ke bawah bumi yang amat dalam. Di sana pula beberapa azab yang lain telah menunggu kami. Setelah habis umatmu berpuasa barulah aku dilepaskan dengan perintah agar tidak mengganggu umatmu. Umatmu sendiri telah merasa ketenangan berpuasa sebagaimana mereka bekerja dan bersahur seorang diri di tengah malam tanpa rasa takut dibandingkan bulan biasa.”

Pertanyaan Nabi (9):
“Hai Iblis! Bagaimana seluruh sahabatku menurutmu?”

Jawab Iblis:
“Seluruh sahabatmu juga adalah sebesar – besar seteruku. Tiada upayaku melawannya dan tiada satu tipu daya yang dapat masuk kepada mereka. Karena engkau sendiri telah berkata: “Seluruh sahabatku adalah seperti bintang di langit, jika kamu mengikuti mereka, maka kamu akan mendapat petunjuk.”

Saidina Abu Bakar al-Siddiq sebelum bersamamu, aku tidak dapat mendekatinya, apalagi setelah berdampingan denganmu. Dia begitu percaya atas kebenaranmu hingga dia menjadi wazirul a’zam. Bahkan engkau sendiri telah mengatakan jika ditimbang seluruh isi dunia ini dengan amal kebajikan Abu Bakar, maka akan lebih berat amal kebajikan Abu Bakar. Tambahan pula dia telah menjadi mertuamu karena engkau menikah dengan anaknya, Saiyidatina Aisyah yang juga banyak menghafadz Hadits-haditsmu.

Saidina Umar Al-Khattab pula tidaklah berani aku pandang wajahnya karena dia sangat keras menjalankan hukum syariat Islam dengan seksama. Jika aku pandang wajahnya, maka gemetarlah segala tulang sendiku karena sangat takut. Hal ini karena imannya sangat kuat apalagi engkau telah mengatakan, “Jikalau adanya Nabi sesudah aku maka Umar boleh menggantikan aku”, karena dia adalah orang harapanmu serta pandai membedakan antara kafir dan Islam hingga digelar ‘Al-Faruq’.

Saidina Usman Al-Affan lagi, aku tidak bisa bertemu, karena lidahnya senantiasa bergerak membaca Al-Quran. Dia penghulu orang sabar, penghulu orang mati syahid dan menjadi menantumu sebanyak dua kali. Karena taatnya, banyak Malaikat datang melawat dan memberi hormat kepadanya karena Malaikat itu sangat malu kepadanya hingga engkau mengatakan, “Barang siapa menulis Bismillahir rahmanir rahim pada kitab atau kertas-kertas dengan dakwat merah, nescaya mendapat pahala seperti pahala Usman mati syahid.”

Saidina Ali Abi Talib pun itu aku sangat takut karena hebatnya dan gagahnya dia di medan perang, tetapi sangat sopan santun, alim orangnya. Jika iblis, syaitan dan jin memandang beliau, maka terbakarlah kedua mata mereka karena dia sangat kuat beribadat serta beliau adalah golongan orang pertama memeluk agama Islam dan tidak pernah menundukkan kepalanya kepada sebarang berhala. Bergelar ‘Ali Karamullahu Wajhahu’ – dimuliakan Allah akan wajahnya dan juga ‘Harimau Allah’ dan engkau sendiri berkata, “Akulah negeri segala ilmu dan Ali itu pintunya.” Tambahan pula dia menjadi menantumu, semakin aku ngeri kepadanya.”

Pertanyaan Nabi (10):
“Bagaimana tipu daya engkau kepada umatku?”

Jawab Iblis:
“Umatmu itu ada tiga macam. Yang pertama seperti hujan dari langit yang menghidupkan segala tumbuhan yaitu ulama yang memberi nasihat kepada manusia supaya mengerjakan perintah Allah serta meninggalkan laranganNya seperti kata Jibril a.s, “Ulama itu adalah pelita dunia dan pelita akhirat.” Yang kedua umat tuan seperti tanah yaitu orang yang sabar, syukur dan ridha dengan karunia Allah. Berbuat amal soleh, tawakal dan kebajikan. Yang ketiga umatmu seperti Firaun; terlampau tamak dengan harta dunia serta dihilangkan amal akhirat. Maka akupun bersukacita lalu masuk ke dalam badannya, aku putarkan hatinya ke lautan durhaka dan aku hela ke mana saja mengikuti kehendakku. Jadi dia senantiasa bimbang kepada dunia dan tidak hendak menuntut ilmu, tiada masa beramal ibadat, tidak hendak mengeluarkan zakat, miskin hendak beribadat.

Lalu aku goda agar minta kaya dulu, dan apabila diizinkan Allah dia menjadi kaya, maka dilupakan beramal, tidak berzakat seperti Qarun yang tenggelam dengan istana mahligainya. Bila umatmu terkena penyakit tidak sabar dan tamak, dia senantiasa bimbang akan hartanya dan setengahnya asyik hendak merebut dunia harta, bercakap besar sesama Islam, benci dan menghina kepada yang miskin, membelanjakan hartanya untuk jalan maksiat, tempat judi dan perempuan lacur.”

Pertanyaan Nabi (11):
“Siapa yang serupa dengan engkau?”

Jawab Iblis:
“Orang yang meringankan syariatmu dan membenci orang belajar agama Islam.”

Pertanyaan Nabi (12):
“Siapa yang mencahayakan muka engkau?”

Jawab Iblis:
“Orang yang berdosa, bersumpah bohong, saksi palsu, pemungkir janji.”

Pertanyaan Nabi (13):
“Apakah rahasia engkau kepada umatku?”

Jawab Iblis:
“Jika seorang Islam pergi buang air besar serta tidak membaca doa pelindung syaitan, maka aku gosok-gosokkan najisnya sendiri ke badannya tanpa dia sadari.”

Pertanyaan Nabi (14):
“Jika umatku bersatu dengan isterinya, bagaimana hal engkau?”

Jawab Iblis:
“Jika umatmu hendak bersetubuh dengan isterinya serta membaca doa pelindung syaitan, maka larilah aku dari mereka. Jika tidak, aku akan bersetubuh dahulu dengan isterinya, dan bercampurlah benihku dengan benih isterinya. Jika menjadi anak maka anak itu akan gemar kepada pekerjaan maksiat, malas pada kebaikan, durhaka. Ini semua karena kealpaan ibu bapaknya sendiri. Begitu juga jika mereka makan tanpa membaca Bismillah, aku yang dahulu makan daripadanya. Walaupun mereka makan, tiadalah merasa kenyang.”

Pertanyaan Nabi (15):
“Dengan jalan apa dapat menolak tipu daya engkau?”

Jawab Iblis:
“Jika dia berbuat dosa, maka dia kembali bertaubat kepada Allah, menangis menyesal akan perbuatannya. Apabila marah segeralah mengambil air wudhu’, maka padamlah marahnya.”

Pertanyaan Nabi (16):
“Siapakah orang yang paling engkau lebih sukai?”

Jawab Iblis:
Lelaki dan perempuan yang tidak mencukur atau mencabut bulu ketiak atau bulu ari-ari (bulu kemaluan) selama 40 hari. Di situlah aku mengecilkan diri, bersarang, bergantung, berbuai seperti pijat pada bulu itu.”

Pertanyaan Nabi (17):
“Hai Iblis! Siapakah saudara engkau?”

Jawab Iblis:
“Orang yang tidur meniarap / telungkup, orang yang matanya terbuka (mendusin) di waktu subuh tetapi menyambung tidur lagi. Lalu aku lenakan dia hingga terbit fajar. Demikian jua pada waktu zuhur, asar, maghrib dan isya’, aku beratkan hatinya untuk sholat.”

Pertanyaan Nabi (18):
“Apakah jalan yang membinasakan diri engkau?”

Jawab Iblis:
“Orang yang banyak menyebut nama Allah, bersedekah dengan tidak diketahui orang, banyak bertaubat, banyak tadarus Al-Quran dan sholat tengah malam.”

Pertanyaan Nabi (19):
“Hai Iblis! Apakah yang memecahkan mata engkau?”

Jawab Iblis:
“Orang yang duduk di dalam masjid serta beriktikaf di dalamnya”

Pertanyaan Nabi (20):
“Apa lagi yang memecahkan mata engkau?”

Jawab Iblis:
“Orang yang taat kepada kedua ibu bapanya, mendengar kata mereka, membantu makan pakaian mereka selama mereka hidup, karena engkau telah bersabda, ‘Syurga itu di bawah tapak kaki ibu’”

Thursday, May 9, 2013

The Law of Compensate - Undang-undang Kompensasi


“Bekerjalah bagi memenuhi tujuan hidup menjadi hamba Allah SWT, khalifah dan mengimarahkan dunia mengikut hukum-Nya.”

Reset minda sebagai pekerja tidak kira pangkat yang dipegang. Bekerja bukan demi keperluan tetapi bekerja dalam memenuhi tujuan hidup iaitu menjadi hamba Allah SWT, khalifah dan mengimarahkan dunia mengikut hukum-Nya.

Terdapat satu formula yang dipanggil The Law of Compensate (Undang-undang Kompensasi) di mana kita akan mendapat upah berdasarkan nilai yang kita beri kepada orang lain. Kerana itu, apabila pekerjaan tidak berkat, kita selalu kekurangan duit walaupun bergaji besar. Kerja yang tidak berkat apabila melakukan pekerjaan itu sambil lewa dan banyak menghabiskan waktu kerja dengan melakukan perkara lain. AUDIT diri kita. Setiap saat yang kita lakukan ini adakah kita sedang memberi manfaat atau tidak.

Selain itu, kita sebagai pekerja haruslah menjadi pekerja yang berkesan dengan kuat berusaha ke arah pembentukan diri dan meningkatkan kualiti. Orang yang cekap melakukan pekerjaan itu sedikit tetapi hasilnya banyak maka dia tidak akan tertekan. Seseorang yang bergaji seribu dan bekerja seolah-olah gajinya dua ribu maka dia akan mendapat gaji itu pada satu hari nanti.

Orang yang berjaya sentiasa memberi lebih daripada apa yang sepatutnya tetapi orang yang tidak berjaya memikirkan buat sedikit dan dapat sebanyak mungkin. Apabila bekerja di sector kerajaan apakah hak saya, berapakah cuti saya dan sebagainya. Dia akan sebut apa yang dia dapat dan tidak bertanya apakah tanggungjawabnya.

Tidak dinafikan, kadangkala kita tidak puas hati dalam pekerjaan. Jadi, kita perlu ubah cara berfikir kita dan memperbaiki diri. Apabila setiap orang memperbaiki diri, akan wujudlah sebuah kelompok yang berdaya saing maka dunia juga akan turut berubah, sebab itu pentingnya pekerja itu.

2 jenis pekerja:
1. Bekerja dalam memenuhi keperluan hidup seharian sahaja
2. Bekerja niat kerana Allah SWT bagi memenuhi tujuan hidup. Mereka akan mendapat habuan di dunia dan akhirat.

Apabila kita berkerja hanya memenuhi keperluan hidup sahaja, alangkah ruginya kerana kita hanya dapat habuan di dunia sahaja.

Kasihnya Ibu Berkorban Nyawa





Ini adalah kisah benar tentang pengorbanan seorang ibu ketika gempa bumi melanda Jepun. 

Ketika gempa bumi telah reda, sewaktu pasukan penyelamat tiba di sebuah rumah yang telah musnah milik seorang wanita muda, mereka terlihat sekujur badan dicelah-celah runtuhan tersebut. Kedudukan bentuk badannya agak pelik seolah-olah dia sedang melutut (seperti orang yg sedang bersembahyang/berdoa), dengan badannye menunduk ke hadapan dan kedua-dua tangannya seperti diampu sesuatu objek. Runtuhan rumah tersebut telah terkena pada bahagian belakang dan kepalanya.

Ketua pasukan penyelamat dengan bersungguh-sungguh cuba untuk mencapai wanita tersebut melalui celahan runtuhan tersebut dengan harapan wanita tersebut masih hidup. Namun begitu, keadaan badan wanita tersebut yg sejuk dan kaku menunjukkan yang dia sudah tiada lagi. Pasukan penyelamat lantas terus meninggalkan rumah wanita tersebut.

Tiba-tiba, ketua pasukan penyelamat merasakan seperti ade sesuatu yang tidak kena, lalu berpatah balik ke rumah tersebut. Dia telah berlutut sekali lagi dan cuba mncapai sedaya upayanya dicelah runtuhan untuk mencapai sedikit ruang kosong di bawah mayat wanita tersebut. Tiba-tiba, dia menjerit, “ada bayi, ada bayi disini!!” Lantas seluruh pasukan penyelamat bekerjasama mengalihakn sisa runtuhan disekeliling mayat wanita tersebut. Ape yang mereka lihat ada seorang bayi lelaki yang berusia 3bulan yang berbalut deangan selimut di dalam pelukan wanita tersebut. 

Ternyata wanita tersebut telah terkorban ketika melindungi bayinya. Ketika gempa bumi berlaku, dia telah menggunakan tubuhnya sebagai perisai pelindung bagi bayinya. Bayi tersebut masih nyenyak tidur ketika ketua pasukan penyelamat mengangkatnya keluar dari celah runtuhan.

Doktor dengan pantas memeriksa keadaan bayi lelaki tersebut dan ketika doctor membuka balutan selimut bayi itu, dia terjumpa sebuah telefon bimbit dan terpampang di skrin telefon tersebut sepotong pesanan bertaip “SEKIRANYA KAMU SELAMAT, INGATLAH BAHAWA IBU MENYAYANGIMU..” Pesanan ini telah dibaca oleh semua orang yang berada di situ, dan mereka semua menangis dan tersentuh. 

“SEKIRANYA KAMU SELAMAT, INGATLAH BAHAWA IBU MENYAYANGIMU..”Begitu besarnya kasih sayang seorang Ibu...!!
Jangan lupa untuk berkongsi kisah ini ye sahabat2...

Wednesday, May 8, 2013

Copy Paste dari http://networkedblogs.com/KW3xe


Copy Paste dari http://networkedblogs.com/KW3xe

baca sampai habis.. =)


RISALAH INI YANG MEMBUAT PENGUNDI CINA BERUBAH

Petikan dari risalah ini yang diterjemahkan ke dalam Bahasa Melayu Tajuk :

MALAYSIA, RAKYAT CINA, DAP DAN SELURUHNYA

Rencana ini akan mengingatkan kita semua supaya menyedari hakikat matlamat perjuangan bangsa Cina Malaysia. Malaysia harus berada dalam didikan Cina mulai masa ini telah meningkat maju hingga dapat menguasai pelbagai aspek pembangunan dan ini diakui oleh pemimpin Melayu sendiri.

Orang Cina telah banyak mencapai kejayaan dan kekayaan. Wang ringgit sudah tidak menjadi masalah lagi. Kita dapat MEMBELI KERAKYATAN DENGAN HARGA RM50 SAHAJA.

Saya ingin menyatakan bahawa kaum Cina patut bersepadu DEMI MERUNTUHKAN BANGSA MELAYU.Dahulu kini atau masa akan datang Malaysia akan berada di dlaam tangan bangsa kita, bangsa kita bangsa Cina.

PEMIMPIN MELAYU AMAT LEMAH DAN BANYAK YANG PANDAI BERLAGAK DARIPADA MENJAGA KEPENTINGAN BANGSA SENDIRI.

Maka dengan adanya kesempatan ini perjuangan kita berhasil dan kemenangan dalam 20 arena politik dan tenaga sukarela kita. Ayuh... kita hapuskan hasrat murni sesetengah pemimpin Melayu agar kedudukan kita tidak terjejas dan bangsa MELAYU TERUS MUNDUR DI BAWAH TELUNJUK KITA.

Kita tanamkan sikap boros, murah hati dan suka memberikan pinjaman wang kepada bangsa Melayu agar mereka akan memuji tindakan kita dan mereka memuji orang Cina kaya dengan ilmu psikologi dan wang ringgit yang dapat menenggelami mata orang Melayu.

Hingga kini undang-undang diberi dan dibubarkan suara kita adalah utama. Pada masa ini, ramai pemimpin yang takut akan suara-suara kita tetapi orang yang paling kita takuti ialah DR MAHATHIR yang sekarang ini di belakang kerajaan.

Mari kita bersatu padu demi keuntungan dan perniagaan yg menjadi bidang bangsa Cina mulia.

MULA-MULA­ KITA TUMPANG NEGARA ORG KEMUDIAN KITA JAJAH DENGAN CARA YG BERKESAN DAN RAPI.SEMUA PEMIMPIN DAP ADA MATLAMATNYA. INI MUNGKIN DALAM DUA ATAU TIGA PILIHANRAYA LAGI.

KEMUDIAN KITA AKAN BERKUASA SEPENUHNYA DAN AKAN MEMECAH-BELAHKAN PEMIMPIN MELAYU YANG BODOH ITU.

Pemimpin orang Melayu itu sama seperti mereka berniaga iaitu modal banyak tetapi bodoh tidak mendapat keuntungan. Rancangan bangsa Melayu bodoh dan dikatakan tidak berjaya lembab, kerja lambat dan banyak menggunakan wang dan ini merugikan mereka sendiri.

SIKAP DENGKI ORANG MELAYU SENDIRI SEMAKIN MENINGKAT DAN MENYERONOKKAN KITA. Kita bangsa Cina jangan sayang wang ringgit kerana ini SENJATA KITA UTK MENGUASAI EKONOMI MALAYSIA dan kita cuba sedaya upaya utk menjatuhkan perniagaan mereka.

Sehingga kini kita telah menjatuhkan 15% daripada perniagaan mereka.Kita mesti berjuang dan menjaga kaum kita. Kita jadikan orang Melayu kolot dan bodoh macam Papua New Guinea (macam org asli, macam orang binatang).

Kemudian kita beri ubat dan racun agar mereka khayal dan asyik serta lahap pada orang Melayu. Biar kita bertolak ansur secara bangsa kita dan berpura2 hormat kepada mereka dan memanggil mereka Tuan atau Encik agar mereka kembang bontot (bangga).

Apatah lagi kalau kita memuji-muji mereka. KALAU PERLU MASUK ISLAM PUN TAK MENGAPA…Ini boleh jadi lebih baik kerana dapat menjalankan dakyah dalam diam-diam tanpa disyaki.

Kita buat-buat percaya kepada agama mereka dan membiarkan mereka merasa bahawa kita menghormati mereka.Inilah senjata kita iaitu menjaga anak-anak kita dan generasi kita dari lembah DADAH kerana dadahlah yang merosakkan akhlak manusia.

KITA GUNAKAN DADAH UNTUK MEROSAKKAN ORANG MELAYU yang BAKAL MEMIMPIN NEGARA MEREKA HINGGA…sahaja hampir 60% kemajuan ini tercapai dgn selamat dari ilmu orang Melayu akan pudar dan tidak akan berguna lagi kerana dipengaruhi dadah yg kita beri.

Dalam 10 hingga 15 tahun lagi cerdik, pandai Melayu akan hilang dan generasi akan datang semuanya akan lemah dan hilang ilmu mereka.

SAYA RASA TAKUT, DENGAN ILMU TAUHID DAN BATIN, TETAPI TELAH HILANG DAN DISEBABKAN FITRAH KITA. BIAR ILMU MEMPERTAHANKAN MEREKA YANG HANDAL-HANDAL ITU AKAN BERPECAH BELAH DAN SETERUSNYA KITA BUNUH ORANG MELAYU DAN KITA PECAH-BELAHKAN MEREKA DGN MENGGUNAKAN DAKWAH KERANA MEREKA BERPEGANG KEPADA DAKWAH AJARAN MEREKA YANG MUDAH DIPESONGKAN.

Ternyata kita telah Berjaya melakukan dgn mengelirukan pemimpin ABIM dan melagakan dengan “PAS”. Dengan ini kita dapat memecahkan parti PAS dan UMNO. Mungkin. Kita memecahkan pemimpin sama-sama mereka dalam kelompok yang lebih kecil lagi.

Sabah dan Sarawak akan berpecah dari Malaysia atas angkara kita dan di bawah pimpinan Mahathir yg telah tua dan mementingkan diri sendiri. Maka kita akan menjadikan Malaysia Negara kita apabila beliau tiada dan di sinilah berlakunya punca keruntuhan mereka seperti mana TUN ABDUL RAZAK DAN TUN DR. ISMAIL ORANG KUAT MELAYU yang telah tiada.

Kita harus aktif dengan persatuan kita dan dari persatuan kita berdamping dan dapat tahu apa yg harus berlaku demi cita-cita kita. Di sekolah sudahpun Guru-guru Cina memupuk rasa benci kalau boleh membunuh bangsa Melayu.

Sepandai-pandai Melayu akhirnya Melayu hilang.Dari pandai-pandai murid melayu, hanya 20% hingga 30% yg berjaya. Lihat di hospital lebih 80% terdiri dari kaum Cina. Oleh itu ramai dapat menolong kita bergembira dan berusaha lagi supaya tidak terbuang peluang ini.

RAHSIA KERAJAAN, RAHSIA POLIS MAHUPUN TENTERA, KITA USAH RISAU, KERANA KITA ADA ORG DALAM.

PEREMPUAN, JUDI, ARAK DAN DADAH SEMUA DAPAT MEMBANTU KITA… Adakah saudara Cina tidak bersemangat berganding bahu dgn saya?

Saya yakin ini adalah benar. Orang Cina terkenal dengan sikap bersatu padu dan berkelompok dari dulu lagi.Marilah kita sama-sama berjuang di samping pemimpin Cina yg berkaliber.

DAP akan menjadi kuat, jadi kita akan mewujudkan semua semangat datuk nenek kita terulung di Malaysia.Pemimpin-pemimpin hebat kita sedang berusaha mahu menawan negeri Melayu yang kuat.

Ini adalah Johor. Bila yang paling kuat ditawan, negeri yang lain akan lagi senang. Kita pun sudah diberi bantuan Singapore.

Kita dahulu yg pandai bersyarah di Melaka dahulu. Marilah kita memuji perjuangan Hang Li Poh dan laksamana Shing Ho Yang berjaya memikat dan membuktikan ada raja melayu dahulu yg senang diperdayakan dengan ramai orang Cina ke Melaka.

Inilah perjuangan kita.Saya sangat berharap agar semua orang Cina menumpaskan hak orang Melayu kepada hak org Cina. Bangunlah bangsa Cina dengan apa sekalipun walaupun terpaksa melakukannya dalam paksaan.

Kejayaan kita berasaskan kerjasama serta persefahaman bangsa Cina yang sememangnya cerdik pandai….

Ke arah matlamat kita:…. MALAYSIA HAK ORANG CINA 10 TAHUN LAGI

PERHATIAN Org2 Melayu insaflah dgn catatan ini, drpd hamba Allah yg cintakan agama, bangsa dan tanahair.

Thursday, May 2, 2013

Your Password Isn’t Safe


Your Password Isn’t Safe: 90% Are Vulnerable to Hacking, Says Report

More than 90% of user-generated passwords will be vulnerable to hacking, the report, prepared by Deloitte’s Canadian Technology, Media & Telecommunications arm, said. Even those passwords traditionally considered strong — with eight characters and a combination of numbers, letters and symbols — are at risk.

Such a password chosen from all 94 characters available on a standard keyboard is one of 6.1 quadrillion possible combinations. It would take about a year for a relatively fast 2011 desktop computer to try every variation, Deloitte says.

“Most people put a capital letter at the beginning, and if you use a symbol, you probably use an exclamation mark,” says Richard Lee, national managing partner in Deloitte’s Technology, Media & Telecom group.

The bigger problem, however, is password re-use, says Lee. Deloitte notes advances in the hardware used to crack passwords that have made sensitive information increasingly vulnerable. 

“A dedicated password-cracking machine employing readily available virtualization software and high-powered graphics processing units can crack any eight-character password in 5.5 hours,” the Deloitte report said.

Added layers of protection
Consumers are probably noticing that they must go through an extra layer or two of protection to access some of their valuable accounts. Many of these have been implemented in response to the increasing threat of hacks.

“The utilization of online banking and e-commerce continues to increase, even though these incidents [of fraud and hacking] are publicized,” says Peter Beardmore, senior director of product marketing at Kaspersky, an IT security firm.